Peran Supply Chain Visibility Dalam Membantu Perusahaan

24 Agustus 2023

Perusahaan adalah tempat yang cocok untuk memulai bisnis Anda. Tak hanya itu, visi misi dan tujuan setiap perusahaan pasti ingin mendapat keuntungan sebanyak-banyaknya. Setiap perusahaan ingin mencapai sebuah keuntungan, terutama jika fokus utamanya yakni distribusi pemasaran produk atau jasa. Hal tersebut tergantung pada persediaan dari dalam perusahaan. Misalnya saat melakukan distribusi produk, perusahaan harus mampu dan bersedia untuk melacak atau mengetahui posisi produk tersebut serta mampu melaporkan aktivitasnya. Dalam dunia bisnis, istilah ini dikenal dengan supply chain visibility.

Apakah Anda masih asing dengan istilah visibilitas rantai pasokan atau supply chain visibility? Umumnya, hal tersebut dipakai dalam bahasa perusahaan untuk mengoptimalkan kemampuan melacak berbagai barang produk dalam perjalanan. Tak hanya melacak, perusahaan juga harus memberikan pandangan yang jelas mengenai inventaris dan aktivitas. 

Peran Supply Chain Visibility Dalam Membantu Perusahaan

Inventaris adalah sebuah daftar yang di dalamnya berisi sumber daya penting dan aset yang dimiliki perusahaan. Hal tersebut berguna untuk keberlangsungan perusahaan secara umum. Inventaris meliputi proses produksi, pengelolaan sumber daya, dan perkembangan perusahaan.

Tentunya dalam hal pelacakan barang atau produk, teknologi modern hadir untuk membantu kesulitan setiap perusahaan. Teknologi tersebut dapat Anda temukan dalam sebuah aplikasi. Setiap aplikasi modern yang tersedia, membawa inovasi baru bagi perusahaan termasuk dalam hal pemasaran dan pelacakan.

Pada artikel ini, kami akan menjelaskan secara mendalam mengenai supply chain visibility kepada Anda. Simak pembahasannya hingga tuntas.

Key Takeaways:

  • Supply chain visibility atau yang biasa dikenal dengan visibilitas rantai pasokan, memiliki arti yakni kemampuan untuk melacak sebuah produk atau komponen akhir saat berpindah dari pemasok, ke produsen, hingga ke konsumen. 
  • Salah satu tujuan supply chain visibility adalah untuk meningkatkan layanan pelanggan hingga melakukan kontrol biaya.
  • Salah satu cara untuk mengoptimalkan supply chain visibility yakni membuat perencanaan berdasarkan dari perintah, melakukan visibilitas dan kontrol, hingga melakukan review berkala.

Supply Chain Visibility

Umumnya kemampuan untuk melacak sebuah barang atau produk, hingga memberikan pandangan yang tepat mengenai inventaris dan aktivitas perusahaan dikenal dengan sebutan supply chain visibility atau visibilitas rantai pasokan. Selain untuk meningkatkan layanan pelanggan, perusahaan harus mampu mengendalikan biaya. Hal ini meliputi pengelolaan inventaris yang bergerak, pembaruan status proaktif, pembatasan gangguan, hingga mitigasi risiko. Cara tersebut bertujuan untuk mengoptimalkan visibilitas rantai pasokan menggunakan teknologi supply chain visibility. Sehingga pasokan akan lebih kuat dan menjadi lebih gesit dalam proses membangun visibilitas yang baik.

Salah satu cara untuk menjaga kelancarannya yakni mendapatkan wawasan lanjutan tentang cara kerja rantai pasokan, sekaligus untuk mengurangi risiko. Pahami wawasan tersebut dengan mengumpulkan data dan Anda akan memiliki rantai pasokan yang dapat dioptimalkan agar lebih seefisien mungkin. Hal tersebut dapat menjadi salah satu strategi perusahaan atau rahasia perusahaan.

Keuntungan Utama Supply Chain Visibility

Berikut salah satu hal yang harus Anda perhatikan mengenai keuntungan menggunakan teknologi supply chain visibility, agar dapat dikelola lebih efektif di perusahaan.

1. Persediaan Barang

Dengan terpantaunya nilai persediaan mulai dari awal hingga ke akhir, maka perusahaan bisa menentukan kapan akan melakukan pembelian terhadap suatu bahan baku atau barang jadi.  

2. Perencanaan Produksi 

Perubahan dari bahan baku atau raw materials menjadi produk jadi atau finished goods menyebabkan nilai barang meningkat. Dengan visibilitas persediaan dari hulu ke hilir, maka produksi dapat dijadwalkan dengan baik. Sehingga tidak membutuhkan waktu lama untuk barang berpindah tangan ke konsumen. 

Sehingga perusahaan tidak menanggung persediaan yang membesar lantaran perubahan bahan baku menjadi barang jadi dalam waktu yang terlalu lama.

3. Menurunkan Nilai Persediaan

Berdasarkan dua hal di atas, maka pengadaan dan perencanaan produksi yang baik dapat memiliki nilai persediaan yang bisa dikendalikan. Bersamaan dengan perputaran persediaan barang, akan lebih cepat untuk mencegah timbulnya barang slow moving atau barang yang telah habis namun belum terjual.

4. Membantu Cash Flow

Keuangan yang baik dari sebuah perusahaan adalah kunci keuntungan. Dengan adanya ketiga poin di atas, maka cash flow perusahaan akan terjaga. Dimana seorang procurement engineer harus mempertimbangkan kapan barang yang dibeli ini dibayar oleh perusahaannya. Serta kapan barang tersebut bisa menjadi uang atau pemasukan bagi perusahaannya.

Sehingga dengan adanya visibilitas persediaan, cash flow perusahaan akan tetap terjaga.  

Baca juga: Peran dan Cara Mengoptimalkan FMCG Supply Chain

4 Strategi Mengoptimalkan Supply Chain Visibility

Rata-rata perusahaan yang menggunakan supply chain visibility yang tepat, tentunya akan memudahkan pekerjaan semua orang yang terlibat. Terdiri dari supplier, manufaktur, distributor, dan pelanggan. Strategi ini bertujuan untuk menekan serendah mungkin biaya produksi dan permintaan konsumen tetap terpenuhi. Berikut beberapa langkah strategi mengoptimalkannya.

1. Membuat Sebuah Perancangan Berdasarkan Permintaan

Prinsip dari supply chain visibility bukanlah membuat atau mengelola permintaan, melainkan merespon permintaan. Agar lebih efektif, harus ada penentuan target dan strategi agar perencanaan tersebut terealisasi. Lalu Anda bisa menyusun deadline, tujuan, dan objektif.

Untuk memenuhi permintaan pelanggan, dapat dimulai dengan cara menilik data penjualan pada periode sebelumnya. Tentukan inventaris, hal ini adalah salah satu yang paling dibutuhkan. Terutama barang-barang dengan lead-time tinggi. 

Anda harus bisa memahami performa pemenuhan operasi bisnis, terutama pada periode sebelumnya. Gunakan seluruh informasi bisnis yang Anda miliki untuk memprediksi seberapa mampu Anda memenuhi permintaan pelanggan. 

2. Visibilitas dan Kontrol

Poin kedua berkaitan dengan poin pertama. Prediksi permintaan yang nyaris akurat dapat Anda lihat dari penjualan pada periode sebelumnya. Karena itulah pengolahan data yang terpusat dan menyeluruh diperlukan, terutama dalam visibilitas dan kontrol. Untungnya, hal ini sangat mungkin berjalan dengan bantuan penerapan teknologi supply chain visibility yang efektif.

Sistem tersebut dapat memberikan informasi terkait operasi bisnis secara real-time. Data ini sangat berfungsi untuk kontrol yang lebih baik dan pembuatan keputusan yang cepat dan akurat. 

Pada akhirnya, visibilitas dan kontrol akan berjalan secara beriringan. Visibilitas menyediakan informasi bisnis yang dibutuhkan. Kontrol melibatkan tindakan-tindakan yang dilakukan untuk memperbaiki atau menyempurnakan operasi SCM secara keseluruhan. 

3. Membangun Hubungan Kemitraan Lebih Kuat 

Indikator kesuksesan bisnis yang tak kalah penting yakni kesehatan hubungan kemitraan perusahaan dengan supplier. Hubungan ini harus dipertahankan dan diperkuat secara rutin, sekalipun manfaat finansial tidak tercapai secara langsung. 

Kemitraan dapat terjalin dengan membangun komunikasi dua arah antara penjual dan pembeli. Nantinya, hubungan yang baik dapat berdampak pada kemudahan transaksi, peningkatan performa masing-masing pihak, dan konflik yang minimal. 

4. Rutin Review Berkala 

Jangan sepelekan untuk melakukan review secara rajin. Hal ini bertujuan untuk mengetahui rencana mitigasi risiko secara efektif. Orang-orang yang terlibat dalam perusahaan yang menerapkan visibilitas rantai pasokan, harus secara rutin meninjau prosedur serta kebijakan.

Tujuannya untuk memastikan keduanya tetap relevan, efisien, dan berfungsi dengan baik. Aktivitas ini dapat membuat perusahaan terhindar dari kendala dan memuluskan operasi bisnis, sekaligus memitigasi risiko pencurian, kecurangan, dan lainnya. 

4 Langkah untuk Meningkatkan Visibilitas Rantai Pasokan

Dalam rangka meningkatkan supply chain visibility, Anda harus mengumpulkan dan menyebarkan data rantai pasokan yang tepat waktu dan relevan di seluruh tempat tujuan. Tak ketinggalan, Anda harus memastikan bahwa data tersebut dianalisis dan ditindaklanjuti. 

4 Langkah untuk Meningkatkan Visibilitas Rantai Pasokan

1. Pilih dan Terapkan Teknologi Supply Chain Visibility

Supply chain visibility harus memiliki fitur yang lengkap untuk mengotomatiskan produksi dari bahan mentah hingga pengiriman barang jadi ke konsumen. Pertama, buatlah diagram rantai pasokan Anda sehingga Anda tahu modul mana yang sangat dibutuhkan. Sebagai contoh, jika manufaktur Anda sepenuhnya di dalam negeri, maka Anda dapat bertahan tanpa wawasan mengenai nilai tukar.

2. Carilah Peluang 

Area yang dimaksud adalah permintaan pelanggan, kontrol inventaris, serta manajemen gudang dan armada. Pahami sesuatu yang sedang populer, termasuk manajemen hubungan pemasok dan kemampuan untuk memproses pesanan klien serta melacak pengiriman dengan cermat.

3. Fokus Pada Peningkatan Proses

Jika proses yang Anda butuhkan adalah perbaikan serius, Anda mungkin akan mendahulukan langkah ini. Jika Anda telah akrab dengan teknologi supply chain visibility, pastikan tim Anda telah memahami seluruh cara kerjanya agar mendapat manfaat penuh. Hilangkan proses manual atau berbasis spreadsheet, proses ini biasanya terbatas, tidak efisien, dan tidak memiliki skalabilitas. Pastikan semua pengambil keputusan menerima laporan yang relevan terkait aktivitas rantai pasokan. 

4. Mendorong Efisiensi

Di sinilah Anda berpotensi mendapatkan keuntungan hingga investas, dari penggunaan teknologi aplikasi modern supply chain visibility dan peningkatan proses. Ketika perusahaan Anda mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang rantai pasokan, mulai dari sumber material hingga manufaktur hingga pelanggan akhir, maka secara tidak langsung akan teridentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Hal ini menjadi peluang besar bagi perusahaan untuk meningkatkan kinerja dan memperluas kerja sama.

2 Tren Supply Chain Visibility Saat Ini

Visibilitas rantai pasokan semakin memasuki ranah digital, berbasis cloud, dan lincah. Berikut tiga tren yang perlu dipertimbangkan saat Anda memperbarui strategi supply chain visibility.

1. Digitalisasi

Jika Anda terbiasa menggunakan teknologi spreadsheet, semakin berkembangnya zaman, hal ini tidak jauh lebih baik. Dengan menggunakan visibilitas rantai pasokan digital, Anda secara signifikan akan meningkatkan kemampuan untuk mengambil keputusan tepat waktu dengan menggunakan prakiraan permintaan dan mengelola inventaris, pemasok, transportasi, hingga penyimpanan dengan lebih baik.

2. Fokus Pada Ketahanan

Visibilitas rantai pasokan modern memungkinkan penyesuaian untuk mengatasi peristiwa yang tidak diinginkan terjadi. Kuncinya adalah visibilitas menyeluruh dan kemampuan manajemen hubungan pemasok, yang dipasangkan dengan perencanaan kontingensi serta proses manajemen krisis serta rencana tanggap darurat.

Baca juga: Procurement Process: 10 Langkah Proses Pengadaan Bisnis

Peran Terralogiq dalam Mengoptimalisasi Supply Chain Visibility

Visibilitas rantai pasokan perusahaan dapat didukung dengan adanya sebuah teknologi. Selain itu teknologi canggih saat ini tidak hanya merekam data dari semua tahap, tetapi juga memberikan wawasan yang dapat dipertanggungjawabkan untuk membantu merestrukturisasi rantai pasokan yang lebih baik. 

Dengan menerapkan teknologi ini, Anda dapat meningkatkan mutu serta kualitas perusahaan dalam segala aspek. Mulai dari pengemasan, perencanaan rute, pelacakan real time, hingga pemantauan pengeluaran biaya di semua tahap. 

Terralogiq menghadirkan sistem desain jaringan rantai pasokan (supply chain network design) untuk membantu setiap kebutuhan Anda. Apa saja yang disediakan?

  • Menjaga ketersediaan perbekalan perusahaan dan perbekalan ke fasilitas
  • Memantau manajemen distribusi menggunakan aliran data lokasi
  • Double digit savings bagi perusahaan sesuai dengan keperluannya.

Tidak hanya itu, Terralogiq juga menyediakan fitur Asset Collaterals untuk menghargai sebuah aset dan mengumpulkan semua informasi yang relevan dalam satu sistem. Anda juga dapat melacak aset Anda dan memperkirakan nilai pasar dengan mengidentifikasi kondisi fisik dan aspek kualitas lainnya.

Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Terralogiq? Klik link berikut untuk informasi lebih lanjut atau hubungi kami melalui alamat email halo@terralogiq.com.

Author Profile

Share this post on

Related Article