Definisi Progressive Web App (PWA) dan Manfaatnya dalam Bisnis

23 Maret 2023

Bagi para website developer, progressive web app atau sering disingkat menjadi pwa mungkin sering digunakan. Pasalnya, progressive web app dapat meningkatkan traffic dalam website yang Anda buat. Tidak hanya itu, PWA umumnya juga digunakan untuk mengoptimalkan proses sebuah website.

Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai PWA? Simak artikel berikut untuk mengetahui pengertian hingga cara kerja PWA.

Definisi Progressive Web App (PWA) dan Manfaatnya dalam Bisnis

Key Takeaways

  • Progressive Web App merupakan kumpulan teknik pengembangan aplikasi web seluler yang memerlukan pembuatan sebuah aplikasi yang terasa dan terlihat seolah-olah nyata seperti layaknya aplikasi seluler.
  • Karakteristik PWA terdiri dari progressive, responsive, connectivity independent, App-like display, Up-to-date, safe, discoverable, re-engageable, installable, dan linkable
  • Perusahaan dapat merasakan berbagai manfaat apabila menggunakan PWA. Manfaat tersebut yaitu biaya pengembangan lebih hemat, kelancaran dalam proses instalasi, kemudahan dalam pembaharuan, dan keterlibatan pelanggan lebih tinggi. 

Pengertian Progressive Web App (PWA)

Progressive Web App merupakan kumpulan teknik pengembangan aplikasi web seluler yang memerlukan pembuatan sebuah aplikasi yang terasa dan terlihat seolah-olah nyata seperti layaknya aplikasi seluler. PWA diciptakan dan dibuat untuk memanfaatkan fitur perangkat seluler asli tanpa mengharuskan pengguna akhir menggunakan app store, melakukan pembayaran, dan mengunduh perangkat lunak secara lokal. Sebagai gantinya, PWA dapat ditemukan dengan kueri mesin pencari atau mengakses langsung melalui browser. 

PWA menghilangkan kebutuhan akan application developer dalam beberapa sistem operasi seluler. Istilah PWA telah diciptakan pada tahun 2015 oleh desainer Frances Berriman dan insinyur Google Chrome, Alex Russell.

Karakteristik Progressive Web Apps (PWA)

Progressive web apps memiliki beberapa karakteristik tersendiri yang membedakannya dengan yang lain. Dibawah ini merupakan karakteristik PWA yang dikatakan menurut Google Developer:

1. Progressive

Progressive menunjukkan bahwa PWA dapat digunakan oleh semua pengguna. Dikarenakan aplikasi dikembangkan secara progressive, maka semua orang dapat menggunakannya terlepas browser apa yang dipakai. 

2. Responsive

PWA bersifat responsif dan dapat digunakan pada semua perangkat elektronik seperti desktop, tablet, smartphone, dan lain-lain.

3. Connectivity independent

Sebuah PWA memiliki service workers sehingga dapat diakses secara offline atau pada kualitas koneksi jaringan yang rendah

4. App-like Display

Tampilan PWA terasa seperti aplikasi. Hal ini disebabkan karena model aplikasi shell memisahkan fungsi dari konten aplikasi

5. Up-to-date

PWA akan selalu diperbarui dan terasa fresh karena selalu dilakukan proses update oleh service worker.

6. Safe

Anda bisa menggunakan PWA dengan aman karena dilayani via HTTPS dalam rangka pencegahan pengintaian dan menjaga agar konten tidak dirusak.

7. Discoverable

PWA dapat diidentifikasi sebagai aplikasi berkat W3C manifest dan service worker registration scope. Dengan begitu, PWA dapat dengan mudah ditemukan melalui search engine

8. Re-engageable

Dengan beberapa fitur yang tersedia, PWA dapat dengan mudah di engage. Misalnya melalui push notification, dan lain-lain.

9. Installable

PWA memungkinkan user untuk menambahkan aplikasi ke home screen tanpa perlu menggunakan app store atau play store.

10. Linkable

Anda dapat berbagi PWA dengan mudah menggunakan link URL tanpa peru melakukan instalasi apapun.

Baca juga: Web Apps: Keuntungan, Contoh dan Perbedaannya dengan Website 

Komponen teknis yang mendukung Progressive Web Application (PWA)

PWA dapat diaplikasikan dengan baik menggunakan komponen teknis. Berikut beberapa komponen teknis yang mendukung PWA:

1. The Web App Manifest

The Web App Manifest adalah komponen pertama yang memberikan tampilan interface PWA. Dengan begitu, para developer dapat mengontrol aplikasi yang ditampilkan kepada pengguna dan proses launching-nya. 

Para developer dapat menggunakan file tersebut untuk menemukan metadata aplikasi web. The Web App Manifest biasanya berisi URL awal, nama lengkap dan nama singkat sebuah aplikasi, tautan ke ikon, serta ukuran, jenis, dan lokasi ikon. Developer juga bisa menentukan layar pembuka serta warna dan tema. 

2. Service Worker

Service worker merupakan elemen teknis lain yang mendukung beberapa fitur utama PWA, yaitu the offline work mode, background syncs, dan push notifications khusus untuk aplikasi. JavaScript merupakan service worker yang dijalankan secara terpisah dari halaman web/aplikasi. JavaScript juga merespon interaksi pengguna dengan aplikasi, termasuk permintaan jaringan yang dibuat dari halaman yang dilayaninya. Jangka waktu penggunaan service worker pendek karena hanya digunakan untuk memproses peristiwa tertentu. 

a. Offline work mode

Service worker dapat melakukan caching application shell (interface) agar dapat memuat secara otomatis. Konten dinamis yang diperlukan seperti riwayat pesan atau pembayaran, keranjang belanja, dan avatar dapat di-refresh kembali setiap kali koneksi kembali. Proses ini memungkinkan kinerja aplikasi yang layak dan pengalaman pengguna yang lebih baik. Walaupun mode offline, pengguna tidak menemukan perbedaannya. Aplikasi masih berfungsi dan riwayat pesan masih tersedia dengan baik. 

b. Push notification

Push notification merupakan elemen yang efisien untuk meningkatkan keterlibatan pengguna terhadap konten serta untuk menyampaikan pembaruan dari situs web yang disukai pelanggan. PWA dapat mengirimkan push notification bahkan saat browser ditutup atau atau saat aplikasi tidak aktif. 

c. Background synchronization

Tidak hanya bertanggung jawab atas fitur-fitur sebelumnya, service worker juga bertanggung jawab atas fitur yang satu ini. Background synchronization menjaga tampilan sampai konektivitas stabil kembali. Misalnya, pesan yang dikirim tepat sebelum koneksi yang gagal akan ditandai sebagai terkirim dan segera dikirimkan setelah layanan atau koneksi dipulihkan. Jadi, server dapat mengirimkan pembaruan berkala ke aplikasi yang memungkinkannya untuk memperbarui secara otomatis saat koneksi pulih. 

Kelebihan Progressive Web Apps

Berbagai fitur PWA memberikan beberapa kelebihan dan keuntungan bagi para penggunanya. Dibawah ini merupakan beberapa kelebihan, antara lain:

1. Biaya pengembangan yang lebih hemat

Berbagai ahli yang mengetahui trend PWA umumnya menggunakan sekumpulan web untuk pengembangannya. Pendekatan ini memakan waktu dan tenaga yang lebih sedikit, sehingga lebih efisien untuk perusahaan dan individu.

Developers tidak perlu menciptakan ulang sebuah aplikasi untuk berbagai platform karena sebuah PWA dapat tampil dan digunakan dengan baik dalam Android dan IOS sekaligus. Tidak hanya itu, PWA juga cocok dalam berbagai perangkat.

2. Kelancaran dalam proses instalasi

Selain PWA mudah untuk ditemukan, PWA juga lebih mudah untuk diinstal. Kedua hal ini merupakan fitur utama yang membuat PWA jauh lebih menarik daripada aplikasi asli. Karena PWA tidak dipasang pada perangkat atau melalui App Store maupun Play Store, mereka tidak perlu mengunjunginya dan hanya perlu mengklik tombol “install” dan memberikan beberapa izin proses instalasi. 

3. Kemudahan dalam pembaharuan

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, PWA dapat melakukan pembaharuannya tersendiri. Dengan begitu, pengguna tidak perlu repot-repot untuk melakukannya. 

4. Keterlibatan pengguna lebih tinggi

PWA semakin menjadi kompetitif dengan aplikasi lain karena PWA dapat ditambahkan ke home page pengguna. Pemberitahuan melalui push notification juga menarik minat para pengguna untuk memakai PWA.

Baca juga: Laravel Adalah: Manfaat, Fitur, Tools hingga Keunggulannya Di Sini

Contoh Progressive Web Apps yang telah sukses berkembang

Twitter

Contoh Progressive Web Apps yang telah sukses berkembang
image source: aqi.co.id

Twitter merupakan platform media sosial terpopuler dengan 328 juta pengguna yang secara aktif berbagi, membuat, mengonsumsi informasi, serta mengembangkan PWA Twitter Lite untuk meningkatkan interaksi dan mengurangi konsumsi data. 

Aplikasi Twitter telah berfungsi sejak Mei 2017 dan masih populer hingga kini. Sedangkan Twitter Lite merupakan bagian dari aplikasi Twitter yang hanya memerlukan kurang dari 3 persen ruang penyimpanan dalam perangkat, menggunakan data kurang dari 70 persen, tetapi tetap emmungkinkan pengguna untuk berbagi tweet secepat dan selancar mungkin. 

Shopify

Shopify merupakan salah satu platform e-commerce yang berasal dari Kanada dan telah meluncurkan aplikasi Litefy. Aplikasi ini memungkinkan para penjual meningkatkan tampilan tema online menjadi PWA. Para penjual dapat meningkatkan keterlibatan dan retensi terhadap pelanggan akibat dari kemudahan akses ke toko, adanya mode offline, dan tampilan app-like interface. 

Dampak Progressive Web Interface dalam sebuah bisnis

Karena PWA berkembang lebih cepat dan mampu mempertahankan basis kodenya dengan lebih sederhana daripada aplikasi platform tradisional membuat berbagai model bisnis dapat menggunakannya.

Kini, istilah PWA yang paling populer yaitu aplikasi produktivitas ‘made by order’, yang mana cocok digunakan bagi usaha kecil hingga menengah. Kemudian PWA memiliki kecepatan dan kesederhanaan yang dapat berfungsi salam perangkat apapun. Dengan begitu perusahaan dapat mengetahui apakah bisnisnya menghasilkan uang dari melakukan desain khusus, menawarkan layanan gratis, backend penjualan, dan mengetahui apa yang harus diberikan agar dapat memuaskan pelanggan. 

Tidak hanya itu, sebuah bisnis yang menggunakan PWA memakan biaya dan tenaga yang tidak terlalu besar, sehingga tetap efisien dan mampu memberikan tingkat manajemen informasi yang dibutuhkan. 

Kembangkan Website Anda Bersama Terralogiq

Pada era digital ini, semakin penting bagi bisnis untuk menggunakan website guna menjangkau calon konsumen dari berbagai pangsa pasar. Bersama Terralogiq, Anda dapat meningkatkan kualitas website, aplikasi hingga memantau kinerjanya.

Terralogiq adalah perusahaan berbasis IT yang berdiri sejak tahun 2013, sebagai premier partner Google Cloud. Terralogiq sudah dipercaya oleh lebih dari 150 klien yang tersebar di seluruh Indonesia sebagai solusi yang tepat untuk mengembangkan bisnis. 

Bersama Terralogiq, perusahaan dapat memperoleh akses berbagai fitur IT untuk mengembangkan dan mengoperasikan platform website yang baik dan memiliki tampilan menarik. 

Ingin mengembangkan website perusahaan Anda bersama Terralogiq? Anda dapat mengunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut atau hubungi kami melalui email halo@terralogiq.com.

Author Profile

Albi Panatagama

Marketing and Public Relations Terralogiq Premier Partner Google Maps Platform

|

Share this post on

Related Article