Penerapaan dan pemanfaatan Business Intelligence (BI) di berbagai Industri

13 Januari 2022

Pemanfaatan Business intelligence mungkin saja masih terdengar cukup asing bagi sebagian orang yang memang memang belum pernah mendengar istilah tersebut. Namun istilah ini sudah tentu sering didengar oleh sebagian orang terutama yang bergelut di dunia bisnis dan teknologi.

Business intelligence yang juga sering disingkat BI, yang diimaknai sebagai suatu pengetahuan yang didapat sebagai hasil dari analisis data pada sebuah perusahaan yang digunakan oleh perusahaan untuk bisa mendapatkan informasi mengenai apa yang ingin diketahui oleh perusahaan. 

Pengertian Business intelligence 

Business intelligence adalah salah satu aspek yang membantu perusahaan dalam menentukan strategi pemasaran berdasarkan data pasar. Kumpulan data tersebut akan diolah oleh seorang BI (Business Intelligence) menggunakan metode, tools dan software yang sesuai. 

Keberadaan dan manfaat business intelligence adalah hal yang sangat penting di sebuah perusahaan. Seorang BI specialist bertugas merencanakan, mengelola data dan memberikan hasil akhir berupa informasi yang mudah dipahami untuk seluruh stakeholder pada bisnis. 

Penerapaan Inteligensi Bisnis contohnya pada penerapan analisa kinerja pemasaran atau analisa hasil penjualan, bahkan untuk mengetahui berbagai hal mengenai perilaku konsumen. Maka dalam hal ini perusahaan bisa menerapkan sistem ini untuk mendapatkan gambaran mengenai perihal tertentu yang berkaitan dengan produk yang dihasilkannya.

80% data yang dikumpulkan oleh bisnis memiliki komponen lokasi, tetapi hanya 10% yang digunakan untuk mendorong pengambilan keputusan. Organisasi yang mampu memanfaatkan analitik berbasis spasial memiliki peluang unik untuk mendapatkan keunggulan dan mencapai tujuan bisnis dalam pemanfaatan business intelligence.

Baca Juga: 6 Perbedaan Analisis Bisnis dan Inteligensi Bisnis dalam Pengolahan Data

Manfaat business intelligence

Pada dasarnya penggunaan business intelligence dapat memberikan manfaat positif bagi para penggunanya. Beberapa manfaat bagaimana industri dapat menghasilkan analisa dengan menggunakan data dan analisis spasial.

1. Membantu dalam Menentukan Keputusan Penting

Hal paling dasar dalam pemanfaatan Business Intelligence adalah adanya data. Dengan adanya data maka seluruh keputusan dapat diambil sesuai dengan kebutuhan. 

Dalam hal ini sistem BI akan membantu dan mempermudah dalam analisa sehingga bisa didapatkan hasil yang sesuai bedasarkan pada seluruh data yang telah diperoleh. 

Dengan kata lain kinerja operasional dari sebuah perusahaan bisa berjalan secara lebih optimal. Kinerja yang optimal pada akhirnya dapat membantu peroleh hasil analisis yang tepat sehingga nantinya proses penjualan bisa dilakukan secara tepat sasaran.

Contohnya dalam pengambilan keputusan terutama yang berkaitan dengan marketing akan cukup susah untuk diprediksi. Hal tersebut karena ada banyak faktor yang saling berpengaruh, termasuk tren pasar.

Dengan manfaat business intelligence, akan mendapatkan beberapa data seperti berikut:

• Analisa perilaku konsumen.
• Performance bisnis.
• Tren pasar.
• Prediksi kesuksesan.

Strategi yang sekiranya tepat untuk kondisi saat itu,  Di sisi lain dengan penerapan inetelegensi Bisnis, dapat menemukan isu atau masalah yang saat ini bisnis hadapi. Dengan kata lain, bisa membuat keputusan yang akan mengurangi kerugian untuk bisnis yang sedang berjalan.

Baca Juga: Mengenal Tentang Big Data Analytics dan Aplikasinya

2. Analisa perilaku konsumen untuk memahami konsumen yang dimiliki

Perilaku konsumen pada dasarnya menjadi suatu hal yang dinilai penting bagi sebuah perusahaan dalam upaya memasarkan produk. Dengan melakukan analisis perilaku konsumen maka bisa mendapatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai apa yang harus dilakukan pada produk yang akan di pasarkan. 

Menghasilkan produk setidaknya harus dilakukan dengan berdasarkan pada permintaan pasar. Jadi perlu memahami apa yang sedang diinginkan oleh konsumen sehingga bisa menghasilkan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen. Bagaimanapun juga suatu produk tentu akan lebih mudah diterima oleh pasar jika memang dibutuhkan.

Lalu, apa hubungannya dengan manfaat business intelligence (BI)?

Hubungannya adalah BI mampu menampilkan data tentang bisnis dan salah satunya adalah data tentang perilaku konsumen untuk lebih mudah membuat strategi pemasaran sesuai perilaku konsumen.

Lihat layanan Terralogiq untuk solusi kecerdasan lokasi

3. Analisa Resiko

Resiko yang mungkin saja dialami oleh sebuah perusahaan juga bisa diprediksi. Dalam hal ini penggunaan sistem BI juga bisa membantu perusahaan untuk melakukan analisis resiko. 

Berbagai kemungkinan resiko bisa saja diprediksi sehingga perusahaan bisa melakukan upaya pencegahan. Upaya pencegahan dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap segala resiko yang kemungkinan bisa dialami oleh perusahaan. Misalnya saja resiko kerugian hingga mengakibatkan bangkrut dan bahkan pailit.

Langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam penerapan inteligensi bisnis adalah:

1. Identifikasi masalah bisnis
2. Identifikasi lokasi
3. Identifikasi tren pasar
4. Mengumpulkan data
5. Menganalisa dan visualisasi data
6. Penyajian data dalam bentuk laporan

Demikian pembahasan mengenai Bagaimana penerapaan dan pemanfaaatan Business Intelligence (BI) di berbagai Industri.

Terralogiq sebagai satu-satunya Google Maps Premier Partner di Indonesia bertujuan membantu bisnis anda untuk meningkatkan efisiensi proses bisnis dengan mengintegrasikan Google Maps Platform dan menyederhanakan penerapan Google Maps API dan SDK.

Jika Anda memerlukan bantuan dalam mengimplementasikan Google Maps Platform APIs untuk solusi bisnis aplikasi atau membutuhkan dukungan teknis dan informasi lainnya mengenai Google Maps Platform. Hubungi kami di halo@terralogiq.com. Semoga bisa membantu. Terima kasih sudah membaca artikel kali ini, tunggu update terbaru pembahasan artikel selanjutnya yaa..

Baca Juga: Penerapan dan Definisi dari Human Mobility Data