3 Langkah Mudah Memulai Menggunakan Google Maps Platform

8 Maret 2021

Google Maps adalah salah satu produk Google yang sangat populer digunakan pada kehidupan sehari-hari. Faktanya, saat ini sudah ada lebih dari 1 milyar pengguna Google Maps di seluruh dunia. Dengan jumlah pengguna sebanyak itu, Google menjadi salah satu market leader dalam bidang peta digital dunia. Ada lebih dari 200 juta lokasi yang dimiliki Google dengan 67 juta kilometer panjang jalan di dunia dan dalam sehari Google menerima lokasi baru sebanyak 700 ribu lokasi baru di seluruh dunia. Tapi, tahukah Anda bahwa menggunakan Google Maps Platform dapat dimanfaatkan untuk skala Enterprise?

Selanjutnya Google Maps yang sering digunakan pada aplikasi smartphone disebut sebagai Google Maps Public karena banyak orang yang mengakses dan menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari. Aktivitas yang dilakukan pun beragam, mulai dari mencari lokasi, mendapatkan titik kordinat tempat, menampilkan rute, menggunakan fitur navigasi, dan sebagainya. 

Baca Juga: Memahami Apa Itu Carto dan perbedaannya dengan Google Maps

Berbeda dengan Google Maps Platform, Google Maps Platform lebih banyak digunakan oleh perusahaan skala kecil dan besar serta instansi pemerintah. Berbagai macam hal bisa dilakukan dengan menggunakan Google Maps Platform, diantaranya adalah assets tracking, fleet management, location intelligence market analyst, store locator, dan seluruh hal yang berhubungan dengan peta serta lokasi dalam bisnis Anda. Google Maps Platform merupakan solusi terbaik.

Kemudian, Google Maps Platform terdiri dari sekumpulan API dan SDK yang memungkinkan developer atau pengembang untuk menyematkan Google Maps ke dalam aplikasi seluler dan halaman web, atau untuk mengambil data dari Google Maps. Ada beberapa penawaran yang tersedia sesuai dengan kebutuhan, Anda dapat menggunakan salah satu atau kombinasi dari beberapa API dan SDK berikut ini:

1. Maps
   • Maps Javascript API
   • Maps SDK for Android
   • Maps SDK for iOS
   • Maps Static API
   • Street View Static API
   • Maps URLs
   • Maps Embed API
2. Routes
   • Directions API
   • Distance Matrix API
   • Roads API
3. Places
   • Places API
   • Places SDK for Android
   • Places SDK for iOS
   • Places library, Maps JavaScript API
   • Geocoding API
   • Geolocation API
   • Time Zone API

Bagaimana cara untuk mulai menggunakan Google Maps Platform?

Berikut beberapa langkah untuk dapat menggunakan beberapa API atau SKU dari Google Maps Platform yang sudah disebutkan diatas. Pastikan Anda sudah mempunyai akun Google untuk dapat masuk ke dalam Google Cloud Platform Console.

1. Langkah pertama adalah Anda harus menyiapkan akun penagihan (billing account), berikut tata cara menyiapkan akun penagihan (billing account) Anda:
   1. Buka Google Cloud Platform Console, disini.
   2. Klik tombol menu lalu pilih billing.
   3. Siapkan akun penagihan Anda.
      1. Jika ini adalah akun penagihan pertama Anda, pada halaman Penagihan:
         • Klik tombol Add billing account. 
         • Ikuti langkah-langkah untuk menyiapkan akun penagihan pertama Anda.
      2. Jika Anda sudah memiliki akun penagihan, di halaman Penagihan:
         • Klik menu drop-down penagihan, lalu pilih Manage billing account. Anda akan melihat daftar akun penagihan saat ini.
         • Pilih Create account.
         • Ikuti petunjuk untuk menyiapkan akun penagihan berikutnya.

2. Setelah akun penagihan telah siap, langkah kedua adalah membuat project. Project ini adalah dasar untuk mengelola layanan, kredensial, penagihan, API, dan SDK. Biaya penggunaan yang terkait dengan project akan ditagihkan ke akun penagihan yang tertaut ke project.
   1. Buka Google Cloud Platform Console.
   2. Klik tombol menu lalu pilih Home.
   3. Klik menu drop-down project lalu pilih NEW PROJECT.
   4. Pada halaman Project Baru, isi informasi yang wajib diisi.
      • Project Name: Terima nama default atau masukkan nama yang disesuaikan. Nama Project ini dapat diubah kapan saja sesuai dengan kebutuhan.
      • Project ID: Terima ID default atau klik EDIT untuk memasukkan ID yang disesuaikan. Project ID tidak dapat diubah setelah project dibuat, jadi pilih ID yang menurut Anda mudah digunakan sepanjang waktu project tersebut.
      • Billing Account: Pilih akun penagihan untuk project (jika hanya memiliki satu akun penagihan, Anda tidak akan melihat opsi ini). Anda harus menjadi Administrator Akun Penagihan atau Pengelola Penagihan Project untuk mengaitkan project dengan akun penagihan.
      • Location: Jika Anda memiliki organisasi tempat Anda ingin menautkan project, klik Jelajahi lalu pilih organisasi itu, jika tidak, pilih “Tidak ada organisasi”.
   5. Klik BUAT
3. Langkah ketiga untuk dapat menggunakan Google Maps Platform adalah dengan menentukan atau mengaktifkan API/SDK yang ingin digunakan oleh project di Google Cloud Console.
   1. Berikut cara agar dapat mengaktifkan satu atau seluruh API/SDK:
      1. Lihat API dan SDK Google Maps Platform yang dapat Anda aktifkan dengan membuka halaman Library Maps API di Google Cloud Console.
      2. Klik API atau SDK yang ingin diaktifkan.
         • Jika tombol bertuliskan ENABLE, klik tombol untuk mengaktifkan API atau SDK.
         • Jika tombol bertulisan MANAGE, API atau SDK sudah diaktifkan dan Anda tidak perlu melakukan apa pun.
         • Mengklik salah satu tombol akan menampilkan dasbor untuk API atau SDK. (Klik tombol DISABLE untuk menghapus API atau SDK dari project Anda saat ini.)

Catatan: Mengaktifkan Places API juga mengaktifkan Library Places, Maps JavaScript API, Places SDK for Android, dan Places SDK for iOS. 

Untuk melihat API atau SDK yang telah Anda aktifkan:

• Buka Google Cloud Platform Console.
• Cari halaman Google Maps API:
  • Klik tombol menu .
  • Pada bagian Beranda, scroll ke bawah menu untuk mencari lalu klik Google Maps.
  • Pada bagian Ringkasan, API akan muncul di menu jika Anda telah mengaktifkan setidaknya satu API atau SDK.
• Klik API untuk melihat status API:
  • API yang Diaktifkan: API atau SDK ini diaktifkan.
  • API Tambahan: API atau SDK ini tidak diaktifkan.

4. Langkah terakhir ini merupakan langkah untuk Anda mendapatkan API Key, menambahkannya ke dalam aplikasi Anda, dan memberikan batasan penggunaan API Key sehingga hanya digunakan pada aplikasi Anda saja. Untuk menggunakan Google Maps Platform, Anda harus memiliki API Key ini. API Key tersebut harus dimasukan ke dalam setiap request dan aplikasi Anda. 

Berikut langkah untuk mendapatkan, menambahkan dan membatasi API Key:

• Pada pilihan API atau SDK dibawah ini, pilih API atau SDK yang anda butuhkan. Anda akan diarahkan ke panduan Get API Key untuk masing-masing API atau SDK yang Anda pilih.
• Ikuti petunjuk dalam panduan untuk mendapatkan, menambahkan dan membatasi API Key disini.

Baca juga: Cara Mendapatkan Lisensi Resmi Google Maps API

Demikian langkah-langkah yang harus dilalui untuk dapat menggunakan Google Maps Platform. Bila bekerjasama dengan Terralogiq, Anda tidak memerlukan melakukan langkah-langkah diatas secara seorang diri melalui website Google Maps Platform.

PT. Terralogiq Integrasi Solusi sebagai Partner Premier Google memiliki local support yang sudah memiliki sertifikasi dari Google University agar dapat membantu Anda melakukan konfigurasi penggunaan Google Maps Platform secara baik dan benar. Anda hanya perlu menunggu hingga Tim Terralogiq mengirimkan API atau SDK Key yang anda butuhkan untuk dapat diimplementasikan dalam web atau aplikasi Anda. Tertarik untuk pelajari lebih lanjut mari jadwalkan untuk berkonsultasi langsung bersama kami dengan mengisi form dibawah ini: