Pentingnya Market Size dalam Membuat Strategi Bisnis yang Efektif

26 April 2023

Agar produk dapat laku di pasaran, pebisnis baru maupun lama, harus memahami aspek penting yang ada di dalam dunia bisnis. Salah satu aspek yang memiliki peran penting tersebut adalah market size.

Mengetahui market size juga membantu dalam membuat perkiraan penjualan dan memproyeksikan pendapatan yang dapat dihasilkan dari bisnis. Hal ini sangat penting untuk menentukan anggaran pemasaran dan investasi yang tepat.

Key takeaways

• Market size merupakan ukuran suatu produk dari potensi pasar yang ingin dijual. Dengan mengetahui market size, kita dapat menentukan seberapa besar peluang sukses dalam bisnis tersebut.
• Untuk mengetahui market size, kita perlu mengumpulkan data tentang jumlah konsumen, ukuran pasar, dan tren pasar yang ada. Dengan demikian, kita dapat mengidentifikasi peluang dan mengembangkan strategi bisnis yang efektif.
• Market size dapat membantu dalam menentukan target pasar yang tepat dan menentukan strategi pemasaran yang efektif. Dengan mengetahui siapa yang menjadi target pasar kita, kita dapat menyesuaikan produk atau layanan kita sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka.

Meskipun market size merupakan indikator penting dalam bisnis, hal tersebut bukan satu-satunya faktor yang harus dipertimbangkan. Kita juga perlu memperhatikan faktor-faktor seperti persaingan, keuangan, dan regulasi yang dapat memengaruhi bisnis kita.

Namun jika market size diukur dengan baik, maka dapat membantu sebuah bisnis memprediksi potensi kesuksesannya di masa depan. Lalu apakah market size itu? Dan bagaimana perusahaan dapat menentukan dan mengukur market size? Simak artikel berikut.

Pengertian Market Size

Market size adalah ukuran dari potensi pasar suatu produk atau layanan di suatu wilayah atau industri tertentu. Market size sangat penting dalam membuat strategi pemasaran dan bisnis yang efektif. Dengan memahami ukuran pasar, perusahaan dapat menentukan potensi pendapatan dan pangsa pasar yang dapat dicapai, serta mengevaluasi peluang bisnis yang mungkin ada di pasar tersebut.

Secara keseluruhan, memahami ukuran pasar adalah langkah penting dalam merancang strategi bisnis yang efektif dan memastikan kesuksesan bisnis kita. Terdapat beberapa jenis market size yang biasanya digunakan dalam analisis pasar, di antaranya:

1. Total Addressable Market (TAM)

TAM adalah ukuran pasar yang mencakup semua konsumen yang membutuhkan atau memiliki kebutuhan terhadap produk atau layanan tertentu di pasar. TAM mencakup semua produk atau layanan yang ditawarkan di pasar tanpa memperhitungkan batasan geografis, persaingan, atau kendala lainnya.

2. Serviceable Available Market (SAM)

SAM adalah bagian dari TAM yang dapat dilayani oleh bisnis dengan sumber daya dan kapabilitas yang ada. SAM mencakup hanya segmen pasar tertentu yang dapat dijangkau oleh bisnis dengan produk atau layanan mereka, serta memperhitungkan batasan geografis, persaingan, atau kendala lainnya.

3. Share of Market (SOM)

SOM adalah ukuran pangsa pasar bisnis yang dihitung sebagai persentase dari total penjualan produk atau layanan di pasar yang dituju. SOM mencerminkan posisi bisnis dalam pasar dibandingkan dengan pesaingnya.

Baca juga: Temukan Potensi Konsumen Lebih Spesifik dengan Market Segmentation

Menentukan dan Mengukur Market Size

Market size dapat membantu Anda menentukan potensi pasar dari produk yang akan dijual. Jika produk tersebut berhasil dengan total penjualan yang memuaskan, maka hasil tersebut dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas dari produk tersebut.

Lalu bagaimana cara menentukan market size dalam dunia bisnis? Apakah ada metode khusus yang digunakan untuk menentukan atau mengukur market size?

Terdapat beberapa cara untuk mengukur market size. Salah satu metode yang umum digunakan adalah menghitung jumlah pengguna atau konsumen potensial yang ada di pasar. Ini dapat dilakukan dengan mengumpulkan data tentang jumlah penduduk di wilayah yang diinginkan dan menentukan berapa persentase dari penduduk tersebut yang dapat menjadi konsumen potensial kita.

Selain itu, kita juga dapat menghitung ukuran pasar berdasarkan nilai transaksi atau penjualan. Ini melibatkan pengumpulan data tentang jumlah produk atau layanan yang terjual di pasar serta harga jual rata-rata. Dari sini, kita dapat menentukan ukuran pasar berdasarkan nilai total transaksi.

Ada beberapa cara lain untuk menghitung atau mengukur market size, di antaranya:

1. Top-Down Analysis

Metode ini dilakukan dengan menghitung ukuran pasar total berdasarkan data statistik yang tersedia, seperti data pemerintah, data industri, atau data pasar yang dikeluarkan oleh perusahaan riset pasar. Kemudian, ukuran pasar dikelompokkan berdasarkan produk atau layanan yang ingin dijual, dan diperkirakan berapa persen dari pasar total yang dapat dijangkau oleh produk atau layanan tersebut.

Data yang akurat tentang pasar dalam perhitungan Top Down Analysis seperti:

• Total Addressable Market (TAM) atau jumlah konsumen yang dapat dicapai oleh produk
• Serviceable Available Market (SAM) atau segmen pasar yang menjadi target produk, dan
• Share of Market (SOM) atau pasar yang dapat dilayani oleh perusahaan.

2. Bottom-Up Analysis

Bottom-up analysis adalah metode yang dapat digunakan untuk mengukur market size, dengan melakukan penelitian pasar yang mendalam. Jadi tidak hanya mengandalkan perkiraan atau tren pasar, agar hasil yang diperoleh lebih realistis dan perhitungan potensi keuntungan dan kerugian lebih akurat.

Untuk melakukan analisis bottom-up, beberapa data yang diperlukan antara lain: market share (MS) yang didapatkan dari pelanggan potensial, total pelanggan potensial (N), rata-rata harga jual (P), dan rata-rata pembelian produk dalam jangka waktu satu tahun (Q). Dengan data tersebut, rumus untuk menghitung ukuran pasar adalah N x MS x P x Q.

3. Survei Pasar

Metode ini dilakukan dengan melakukan survei pasar terhadap kelompok konsumen yang dianggap mewakili pasar yang dituju. Survei ini dapat dilakukan secara online, telepon, atau wawancara langsung. Dari hasil survei, dapat diperoleh data tentang jumlah konsumen potensial, tingkat kebutuhan mereka, dan preferensi terhadap produk atau layanan tertentu.

4. Analisis Pesaing

Metode ini dilakukan dengan mengamati pesaing yang ada di pasar yang dituju. Dari sini, dapat diperoleh informasi tentang ukuran pasar yang bisa dicapai oleh perusahaan dengan melihat bagaimana pesaing mendapatkan pangsa pasar mereka.

Baca juga: Cara untuk Memahami dan Menganalisa Market Opportunity

Pentingnya Menentukan Market Size yang Tepat

Market size memiliki dampak yang besar bagi sebuah perusahaan atau bisnis karena membantu perusahaan memahami ukuran pasar potensial dan mengetahui peluang dan risiko bisnis yang dapat dihadapi.

Dengan memahami market size, perusahaan dapat menentukan strategi pemasaran yang efektif, menilai potensi profit dan risiko kerugian, mengambil keputusan tentang alokasi sumber daya dan pengembangan produk, serta memperkirakan potensi pertumbuhan di masa depan.

Penggunaan market size juga berguna dalam mengevaluasi kinerja investasi yang dilakukan beberapa tahun yang lalu. Jika profit dari investasi tersebut tidak konsisten, maka perusahaan dapat memutuskan untuk menunda peluncuran produk atau bisnis baru.

Selain itu, informasi tentang market size dapat membantu perusahaan untuk membuat rencana bisnis yang lebih realistis, menarik investor, dan meningkatkan peluang untuk sukses di pasar. Oleh karena itu, memahami dan mengukur market size merupakan bagian penting dari perencanaan bisnis dan strategi pemasaran sebuah perusahaan atau bisnis.

Perkirakan Market Size Bisnis Anda dengan Asset Management System Terralogiq

Asset Management System dipantau dan dikelola oleh manajer aset. Memiliki cara kerja yang dapat membantu bisnis Anda untuk mengurangi keseluruhan pengeluaran modal dan pengeluaran operasional yang terkait dengan aset Anda. Sehingga memungkinkan Anda membuat keputusan yang tepat untuk bisnis Anda. Informasi lengkap yang Anda butuh kan mengenai Asset Management System, dapat langsung menghubungi website Terralogiq.