Data Spasial: Model Prediksi Pendapatan dan Lokasi Retail

2 Agustus 2022

Memasuki tahun 2019, industri dan sektor ritel mengalami penurunan yang cukup drastis. Data survey dari Business Insider menunjukkan lebih dari 8.000 penutupan toko pada tahun 2019 di Amerika dengan merek-merek besar mereka seperti Gap, Walgreens, Pier 1, Sears, dan Victoria’s Secret pun masuk kedalam daftarnya. Bahkan brand besar seperti Payless menjadi salah satu peristiwa likuidasi ritel terbesar dalam sejarah dengan penutupan 2.500 tokonya di seluruh dunia.  Bagaimana retail menghadapi tantangan terhadap penggunaan data dan peta? Apa yang perlu dilakukan untuk memperoleh keuntungan di industri dan sektor ritel dengan menghadapi tantangan saat ini?

Key Take points

• Mendapatkan banyak informasi dari lokasi toko dengan fitur Spasial
• Memprediksi pendapatan tahunan pertokoan dengan Model Prediktif Spasial 
• Memahami Fitur Important untuk menentukan pendapatan dan pengaruhnya pada prediksi pendapatan
• Hitung proyeksi pendapatan di lokasi toko yang menguntungkan 

Memperkenalkan Spatial Data Scientist (SDS) Untuk Cegah Penutupan Ritel

Industri ritel yang mengalami ancaman penutupan akibat penipisan margin, pengecer yang tidak tidak dapat bertahan membutuhkan senjata untuk mencoba berkembang secara teknis, taktik dan alat untuk berbisnis dengan lebih canggih. Dengan memanfaatkan Spatial Data Scientist, para pebisnis dapat memprediksi pendapatan toko sehingga memungkinkan para pemilik bisnis untuk lebih gesit, mampu membuat keputusan sesuai fakta di lapangan serta merencanakan pembukaan toko baru dengan cara paling efektif. Selain itu para pebisnis mampu terus bersaing dan bertumbuh dengan data-data faktual dari SDS.

Pada blog ini akan menggunakan data pendapatan tahunan dari masing-masing toko untuk menggunakan model prediktif. Pada model Data Spasial ini akan disimulasikan dengan menggunakan data yang tersedia online untuk pendapatan toko tahunan dan memodelkannya tergantung pada lokasi yang memiliki data populasi, pendapatan rumah tangga, keberadaan kompetitor, transaksi kartu kredit dan lain sebagainya. 

Baca Juga: Mengenal Lebih Lengkap tentang Supply Chain Optimization

Penggunaan Aliran Data Lokasi 

Dengan model Prediktif Spasial, kita bisa mengetahui lokasi toko, perkiraan pendapatan tahunan yang dihasilkan setiap toko serta menghitung fitur spasial (variabel independen) untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang situasi lokal setiap toko. 

Data-data tersebut didapatkan dengan memanfaatkan aliran data lokasi yang tersedia pada Observatorium Data CARTO dan fitur dari kategori data sosio-demografis, mobilitas manusia, keuangan dan lainnya. 

Kemudian kami menjalankan penggabungan spasial antara masing-masing isokron dan fitur spasial dari aliran data lokasi yang berbeda. Dengan data kami yang baru diperkaya oleh fitur-fitur ini, kami dapat lebih memahami seperti apa lingkungan sekitar untuk berbagai toko. 

Setelah fase Pengayaan Data ini, kami dapat memberikan jawaban atas pertanyaan seperti: “berapa banyak orang yang tinggal dalam jarak 10 menit berkendara dari setiap toko dan berapa pendapatan rumah tangga rata-rata mereka?”, “berapa banyak pesaing yang berada di dalam di sekitar toko?”, “Berapa banyak restoran, pusat rekreasi, taman di dalam penyangga itu?, “Berapa ukuran tiket rata-rata di area tersebut?”, “Berapa banyak jalan antar negara bagian yang bersinggungan dengan isochrone? dan lain-lain.

Baca Juga: Penerapa Spatial Analysi dalam Bisnis dan Industri

Membangun Model Prediktif Untuk Memilih Lokasi

Data-data yang telah dimiliki mengenai toko dan lokasinya selanjutnya akan dibuatkan alur kerja agar dapat memprediksi pendapatan pada setiap toko serta potensinya. Alur kerjanya dimulai dengan pra-pemrosesan data, pemilihan fitur untuk menyederhanakan model ensemble, melakukan penyetelan hyperparameter dan implementasi kriging regresi agar kemampuan prediksi model semakin akurat. 

Faktor Penting Memilih Lokasi Bisnis

Dalam pemilihan lokasi retail, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan selain menggunakan Data Spasial yaitu:

1. Kepadatan penduduk

Hal yang perlu dipikirkan sebelum memilih tempat untuk berbisnis adalah melihat kepadatan penduduk sekitar. Apakah sudah tempat tersebut sudah cukup bagus untuk mendapatkan potensial pelanggan untuk membuat bisnis Anda berjalan? Pastikan Anda menemukan lokasi yang tepat.

2. Kualitas lokasi

Ketika memilih lokasi toko, perhatikan baik-baik secara keseluruhan kualitas lokasinya. Bagaimana kondisi di pasar? Apakah hanya memerlukan satu pusat toko atau menyebarkan toko ke beberapa daerah? Apakah mudah dijangkau dan terdapat tempat parkir? Dan lain sebagianya.

Baca juga: Outlet atau Site Performance Untuk Menentukan Kualitas Lokasi

3. Demografis Pelanggan

Demografi pelanggan sama pentingnya dengan kepadatan penduduk selama pemilihan lokasi ritel. Meskipun memiliki banyak orang di daerah itu adalah hal yang baik, itu berarti sangat sedikit jika mereka bukan tipe orang yang akan sering mengunjungi bisnis Anda.

Oleh karena itu, Anda harus mempertimbangkan informasi area seperti pendapatan rumah tangga rata-rata, usia rata-rata, ukuran keluarga, tingkat pendidikan, dll. Ini akan membantu Anda menentukan apakah toko Anda cocok dengan komunitas yang sudah mapan dan akan berkembang. Saya sangat menyarankan Anda membuat daftar pribadi dari atribut keberhasilan demografis yang penting untuk bisnis Anda.

4. Psikografis Pelanggan 

Selain demografi, psikografis pelanggan dapat sangat membantu dalam memilih lokasi ritel. Misalnya, jika bisnis Anda akan melayani orang-orang yang sadar akan kesehatan, memilih lokasi yang terletak di tengah-tengah sekelompok restoran cepat saji mungkin tidak ideal.

Sebagai gantinya, Anda dapat memilih untuk berada di dekat gym dan taman yang bagus dengan jalan setapak. Mengetahui pelanggan Anda dan kecenderungan mereka akan membantu Anda membuat keputusan yang tepat. Pikirkan panjang dan keras tentang calon pelanggan Anda dan bagaimana mereka berpikir dan berperilaku dan membuat avatar untuk pelanggan sempurna Anda.

5. Akses Lokasi

Seseorang lebih mungkin mengunjungi bisnis jika mudah diakses. Oleh karena itu, penting untuk bertanya pada diri sendiri tentang aksesibilitas lokasi yang dimaksud:

• Seberapa mudah untuk masuk (masuk) dan keluar (keluar) dari tempat parkir?
• Apakah lokasinya berada di sisi “berkendara pulang” dari jalan utama?
• Apakah ada rambu lalu lintas untuk membantu orang meninggalkan lokasi?
• Apakah mungkin bagi orang yang lewat untuk mampir dengan mudah?

6. Kualitas Co-Tenant

Percaya atau tidak, bisnis di sekitar Anda dapat sangat mempengaruhi siapa yang mengunjungi perusahaan Anda dan seberapa sukses Anda. Pertimbangkan bisnis di sekitar lokasi potensial dan apakah mereka akan membantu atau merusak tempat baru Anda. Lalu lintas belanja silang dari penyewa tetangga Anda adalah penting.

7. The Economics of the Agreement

Jelas, keuangan harus dipertimbangkan selama proses pemilihan lokasi ritel. Ini berarti melihat nilai yang dapat ditawarkan oleh properti tertentu dibandingkan dengan apa yang mungkin ditawarkan oleh opsi lain. Pertimbangkan faktor-faktor yang tercantum di sini dan biaya utilitas, dan jumlah perawatan yang harus Anda lakukan.

8. Perhitungan Kepadatan jalanan

Sama pentingnya untuk memiliki banyak calon pelanggan di sekitar lokasi ritel Anda, juga penting bagi calon pelanggan tersebut untuk melihat bisnis Anda. Ini paling baik dilakukan dengan mengamankan tempat di jalan yang digunakan dengan baik. Lokasi ritel yang ditempatkan di jalan yang lebih kecil cenderung melihat lebih sedikit bisnis. Hitungan lalu lintas mudah didapat, dan itu penting.

Baca Juga: Indoor Mapping definisi dan penerapannya pada Industri

9. Jarak ke kompetitor

Jika toko Anda akan memiliki persaingan di area tersebut, penting untuk mempertimbangkan seberapa dekat pesaing tersebut dan apakah bisnis baru akan kesulitan mendatangkan pelanggan dengan bisnis serupa yang lebih mapan dalam jarak dekat tersebut.

10. Keberadaan lapangan parkir

Parkir di jalan atau, tergantung pada ketersediaan parkir gratis atau berbayar bagi pelanggan untuk mengunjungi tempat Anda, pasti akan mengusir beberapa pelanggan. Pastikan lokasi ritel yang Anda pertimbangkan memiliki banyak tempat parkir yang terawat baik.

Ritel modern adalah bidang yang menantang, dengan e-niaga mempersempit margin di hampir setiap kategori. Pengecer harus menggunakan setiap alat yang mereka miliki untuk menginformasikan perencanaan lokasi dan keputusan operasional mereka dan melindungi keuntungan mereka.

Dengan memanfaatkan alat dan teknik terbaru, seperti memperkaya data penjualan yang ada dengan aliran data modern, dan membuat model prediktif yang menggabungkan komponen spasial, melengkapi para pemimpin bisnis dengan wawasan yang mereka butuhkan untuk bertindak secara cerdas, tegas, dan cepat.

Temukan Lokasi Bisnis Terbaik Serta Peluang Pasar Anda bersama Terralogiq!

Solusi Location Intelligence yang ditawarkan oleh Terralogiq dapat membantu Anda dalam memahami dan mengenali lokasi yang tepat untuk berbisnis. Fitur ini memungkinkan Anda untuk memetakan, menganalisis, dan mengkomunikasikan data dalam konteks lokasi mereka. Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut? Hubungi kami dengan mengklik link ini atau hubungi kami melalui email disini halo@terralogiq.com

Baca Juga: Menjawab tantangan Retail dan E Commerce dengan Location Intelligence