Menerapkan Competitive Analysis untuk Bertahan di Era Persaingan
16 Mei 2023
Semua perusahaan berlomba-lomba untuk menunjukkan keunggulan produk atau layanannya di depan konsumen. Hal ini sangat lazim terjadi, sebab tak ada bisnis yang akan tetap hidup tanpa pembeli dan keuntungan.
Key Takeaways:
- Competitive analysis adalah cara untuk mengevaluasi pesaing Anda, mulai dari kelebihan, letak, hingga kekurangan. Hal ini akan sangat membantu produk dan layanan Anda tetap bertahan di pasar.
- Competitor analysis akan membantu dalam banyak hal, seperti menyadari kekuatan, memahami pasar, mengevaluasi tren, dan menyusun rencana masa depan.
- Terdapat beberapa cara yang perlu Anda lakukan untuk melakukan competitor analysis, seperti mengidentifikasi produk atau layanan yang ingin diidentifikasi secara spesifik, mencari kompetitor yang ingin dianalisis, dan mendokumentasikannya dengan analisis tertulis.
- Anda juga perlu meneliti faktor yang ingin dianalisis, terdapat beberapa faktor, mulai dari kelemahan, kekuatan, strategi pemasaran, hingga ulasan konsumen yang didapt.
- Jika Anda mencari mitra yang dapat memenuhi kebutuhan teknis untuk competitor analysis, Terralogiq adalah solusi yang tepat.
Apa Itu Competitive Analysis?
Competitor analysis atau Competitive analysis adalah cara untuk mengevaluasi seberapa baik kinerja bisnis, produk atau layanan Anda dibandingkan dengan perusahaan lain yang menjual produk atau layanan serupa di pasar.
CEO Petal David Taffet menyatakan bahwa competitive analysis berfokus dalam mengidentifikasi pelaku pasar yang dapat mengganggu perusahaan Anda dengan mengisolasi kekuatan operasional, kelemahan substantif, penawaran produk, dominasi pasar, serta peluang yang dihilangkan oleh produk kompetitor.
Kegunaan Competitive Analysis
Competitor analysis dapat meningkatkan bisnis Anda dalam beberapa aspek, seperti:
1. Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan
Kesadaran sedang berada di dalam persaingan, membuat Anda dapat memfokuskan pesan pemasaran untuk menekankan keunggulan.
Dengan mengetahui titik ketertinggalan perusahaan, Anda dapat lebih memahami langkah yang diperlukan untuk meningkatkan produk dan layanan.
2. Memahami pasar
Anda tentu mengetahui banyak kompetitor langsung, tetapi tidak mungkin mendeteksi semua, bahkan produk pendatang baru di pasar.
Mengidentifikasi kompetitor utama, terutama ancaman yang akan datang dan perbedaan mereka dari bisnis Anda adalah kunci untuk menguasai pasar.
Dengan competitor analysis, Anda dapat mengetahui berbagai cara untuk memuaskan target pasar dari para kompetitor.
3. Mengevaluasi tren
Apa produk, layanan, atau fitur yang paling banyak ditawarkan kompetitor untuk mendapatkan keuntungan? Tren apa yang telah mereka lihat dan belum terekspos oleh pandangan Anda?
Dengan memeriksa langkah dan tindakan yang digunakan perusahaan lain di pasar, Anda dapat menilai jalan yang benar untuk menjual produk tersebut.
Bahkan Anda juga bisa menghitung kemungkinan jika harus berhadapan langsung dengan mereka.
4. Menyusun rencana pertumbuhan masa depan
Competitor analysis juga memberi Anda informasi yang diperlukan untuk sampai ke puncak teratas, termasuk jumlah produk yang perlu dijual untuk mengalahkan kompetitor dan menguasai demografi pasar.
Dengan begini, Anda dapat memperhitungkan langkah-langkah yang harus diambil untuk mencapai pertumbuhan yang baik di masa depan.
Baca juga: Sukseskan Bisnis dengan Melakukan Market Opportunity Analysis
Bagaimana cara melakukan competitive analysis?
Konsultan bisnis dan penulis buku bestseller Unbreak the System bernama Josh Rovner, menyebutkan sembilan poin krusial yang biasanya dilewatkan oleh perusahaan dalam merancang competitor analysis. Berikut akan Kami bagikan kepada Anda:
1. Identifikasi produk atau layanan yang ingin dievaluasi
Sebagian besar analisis akan dilakukan pada produk atau layanan yang menghasilkan pendapatan tertinggi atau menunjukkan potensi pertumbuhan yang paling signifikan.
Mengevaluasi semua produk atau layanan yang Anda jual secara bersamaan tentu sangat rumit. Maka dari itu, fokus kepada produk tertentu terlebih dahulu.
2. Cari kompetitor langsung
Perusahaan-perusahaan ini bersaing untuk pasar yang kurang lebih sama dengan produk atau layanan yang sebanding.
Misalnya, perusahaan akuntan bersaing dengan perusahaan akuntan lain. Pun demikian, tentu terdapat pembeda yang harus Anda telisik secara lebih dalam.
3. Temukan kompetitor tidak langsung
Kompetitor tidak langsung adalah perusahaan-perusahaan menargetkan market yang sama tetapi dengan produk yang berbeda. Misalnya, akuntan bersaing dengan perusahaan jasa keuangan.
4. Teliti calon kompetitor
Anda juga harus meneliti perusahaan yang menawarkan produk berbeda, tetapi memiliki kesinambungan dengan produk dan layanan Anda.
Karena, perusahaan tersebut memiliki kemungkinan memperlebar sayap bisnisnya dengan menggaet lahan Anda.
5. Tentukan aspek yang perlu Anda teliti dari kompetitor
Aspek-aspek ini dapat berupa pricing, strategi distribusi, dan pengiriman, pangsa pasar, dan produk baru yang masuk ke pasar.
6. Cari hal yang paling mudah diidentifikasi
Anda mungkin hanya akan menemukan sedikit catatan akuntansi dan operasional untuk sebagian besar kompetitor, terutama perusahaan non-publik.
Informasi berguna lain, seperti target pelanggan, fitur produk, jenis staf yang dipekerjakan, dan poin harga tersebar secara luas dan akan lebih mudah ditemukan.
7. Dokumentasikan penelitian Anda dalam analisis tertulis
Pastikan dokumen Anda substantif dan dapat dilakukan, tetapi tidak terlalu bertele-tele sampai staf Anda tidak akan membacanya.
Bagan dan grafik perbandingan sangat berguna dalam membantu memvisualisasikan posisi Anda di market dan perbandingannya dengan kompetitor Anda.
8. Mengidentifikasi aspek yang dapat ditingkatkan
Pertanyaan seperti, bisakah Anda meningkatkan kualitas produk atau layanan, dengan menambahkan atau mengubah fitur?
Bisakah Anda mencapai ROI yang lebih baik pada anggaran pemasaran dengan berinvestasi pada CRM yang lebih mumpuni untuk manajemen prospek yang lebih baik?
Rovner menyarankan Anda untuk menyertakan informasi tentang tren terkait di pasar dan wilayah Anda untuk mendapatkan gambaran yang lebih lengkap tentang keseluruhan lanskap persaingan.
Dokumentasikan ancaman yang ada di luar sana yang dapat berdampak negatif pada bisnis Anda, dan dokumentasikan dan manfaatkan dengan lebih baik peluang yang belum terekspos oleh kompetitor Anda.
9. Mengukur hasil
Setelah melakukan analisis kompetitor, Anda tentu harus melihat pengaruh dari perubahan yang telah dilakukan.
Ukur penjualan Anda dengan laporan laba rugi untuk menentukan keberhasilan yang telah diraih dari langkah yang Anda ambil.
Baca juga: Perluas Customer Insights demi Perkembangan Bisnis yang Pesat
Faktor-faktor yang harus ada di competitive analysis
Pembahasan terkait cara melakukan analisis kompetitor tentunya tak akan lengkap tanpa faktor-faktor yang harus disertakan di dalamnya.
Asisten pemasaran eksekutif di Investor Deal Room Colin Schacherbauer mengatakan, terdapat 10 komponen krusial yang akan membuat competitor analysis Anda efektif, yakni:
1. Fitur
Temukan semua fitur yang dimiliki produk kompetitor, beserta kelebihan dan kekurangan yang ada. Simpan informasi ini dalam spreadsheet untuk memvisualisasikan persaingan perusahaan satu dengan yang lain.
2. Persentase pasar
Mengevaluasi market berdasarkan persentase membantu mengidentifikasi kompetitor utama di radar Anda.
Praktikkan aturan 80/20 dengan mengawasi 80% kompetitor langsung dan 20% pesaing yang berada di atas perusahaan Anda.
3. Harga
Teliti harga yang dipasang kompetitor Anda dan temukan perbandingan antara kuantitas dan kualitas layanan atau produk yang dijual.
4. Pemasaran
Apa jenis rencana pemasaran yang digunakan setiap pesaing? Lihatlah digital marketing pesaing mulai dari web pesaing, strategi media sosial, dan jenis acara yang disponsori. Digital marketing sangat krusial.
5. Pembeda
Produk Anda tentu perlu memiliki keunikan untuk bertahan di dunia bisnis. Oleh sebab itu, Anda harus menemukan hal yang membuat kompetitor Anda unik dan kelebihan produk dan layanan yang diiklankan sebagai kualitas terbaik mereka.
Setelah merangkum hal-hal tersebut, temukan perbedaan yang dapat membuat komoditas Anda lebih menarik di mata konsumen.
6. Kekuatan
Identifikasi keunggulan yang dimiliki kompetitor Anda dan langkah yang berhasil pada usaha mereka. Ulasan tersebut akan menunjukkan keunggulan produk kompetitor.
Akan lebih baik, jika Anda menguji sendiri produk kompetitor untuk melihat kekuatan produk yang mereka tawarkan.
7. Kelemahan
Identifikasi hal yang seharusnya dilakukan setiap kompetitor dengan lebih baik. Kelemahan ini akan memberi Anda keunggulan kompetitif.
Apakah mereka memiliki strategi media sosial yang lemah? Apakah mereka kekurangan toko online? Apakah web mereka sudah usang?
8. Geografi
Lihatlah lokasi kompetitor Anda dan wilayah yang mereka layani. Apakah mereka perusahaan yang beroperasi secara luring atau sebagian besar bisnis mereka dilakukan secara daring?
9. Ulasan konsumen
Analisis ulasan pelanggan kompetitor Anda, baik ulasan positif maupun negatif. Lihat ulasan dari yang baik sampai buruk. Ulasan bintang tiga seringkali merupakan yang paling jujur.
Menganalisis semua aspek tersebut tentu terasa mustahil mengingat Anda perlu mengumpulkan data-data yang kuat untuk dapat melakukan competitive analysis.
Pun demikian, poin terakhir yang akan Kami berikan dapat menjadi solusi terbaik untuk Anda.
Baca juga: Mengetahui Apa Itu Market Trends Analysis
Kembangkan bisnis Anda bersama Terralogiq
Kebutuhan atas competitive analysis kian meningkat setiap harinya. Berbagai perusahaan menggunakan competitive analysis agar tetap memiliki daya tawar di zaman yang serba kompetitif.
Jika Anda ingin meningkatkan kinerja bisnis Anda dengan menerapkan competitor analysis tetapi tak ingin terbebani dengan persoalan teknis, Anda dapat memilih Terralogiq sebagai mitra bisnis Anda.
Terralogiq merupakan perusahaan IT yang telah berdiri sejak tahun 2013. Dipercaya oleh lebih dari 150 klien, Terralogiq menawarkan solusi berbasis teknologi yang dapat Anda aplikasikan untuk pengembangan bisnis melalui sejumlah layanan. Di antaranya: location intelligence, geomarketing, asset collaterals, dan asset management system.
Tidak hanya itu, Terralogiq juga merupakan Google Cloud Premier Partner yang dapat memberikan berbagai solusi layanan yang berkaitan dengan Google.
Anda tertarik? Hubungi Terralogiq dengan klik di sini atau melalui email halo@terralogiq.com.