5 Manfaat Location Intelligence dan Geomarketing untuk Industri Logistik

6 Mei 2021

Location Intelligence atau kecerdasan lokasi adalah proses mengumpulkan dan menganalisis data geospasial, GPS, dan data lokasi lainnya lalu mengubahnya menjadi wawasan bisnis yang dapat digunakan dan ditindaklanjuti. Berbagai organisasi dan perusahaan menggunakan location intelligence untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memperkuat proses bisnis.

Pemetaan dan program data geospasial maju dengan sangat cepat, memungkinkan perusahaan yang mengadopsi aplikasi ini untuk berpindah dengan cepat dari penawaran sederhana ke penggunaan yang lebih kompleks. Jika melihat dengan cermat industri logistik adalah salah satu yang sangat berpotensi, di mana location Intelligence dapat menjadi semakin penting. Melihat bagaimana perusahaan terus meningkatkan cakupan dan dampak dari menggunakan kecerdasan lokasi mereka pada kegiatan bisnis. Perusahaan transportasi dan perusahaan logistik memanfaatkan kecerdasan lokasi untuk mengoptimalkan rantai pasokan mereka dan mengurangi waktu serta penundaan pengiriman. Peta dan analisis spasial dapat memainkan peran penting dalam perencanaan, pengelolaan, dan pemantauan pengiriman baik untuk first and last mile.

Baca juga: Teknologi dan kemajuan industri Logistik Indonesia di 2021

Location-Intelligence-by-Terralogiq

Menggunakan kecerdasan lokasi untuk industri logistik dan transportasi

Awalnya, perusahaan logistik cenderung melakukannya fokus pada optimalisasi armada dan peningkatan pelacakan pengiriman paket sebagai mengaplikasian location Intelligence inti mereka. Seiring waktu, beberapa perusahaan logistik memperluas penggunaan kecerdasan lokasi untuk memasukkan dan membantu pelanggan terbesar mereka, dalam merencanakan pengiriman sesuai lokasi untuk maksimum efisiensi. Misalnya, membantu pengirim menemukan  fasilitas untuk koordinasi dengan rute penjemputan vendor logistik dan jadwal update yang dapat meningkatkan ketepatan waktu penjemputan paket, menghemat waktu pengiriman, dan mengurangi biaya pengiriman. Mari kita lihat berbagai cara yang bisa diterapkan untuk pemanfaatan kecerdasan lokasi untuk membantu bisnis transportasi dan logistik.

1) Memastikan pengiriman dalam tepat waktu

Menggunakan kecerdasan lokasi membantu menyederhanakan pengiriman untuk memberikan perkiraan waktu kedatangan yang konsisten dan akurat. Fleet managers dapat memanfaatkan data lokasi untuk mengurangi waktu pengiriman ke pelanggan serta mengontrol waktu yang diperlukan untuk bongkar muat di gudang.

Dalam kasus rute yang tidak akurat, perusahaan dapat mengalami pengemudi yang menganggur, pengiriman yang terlambat, atau terjadinya penjadwalan ulang, sehingga menyebabkan munculnya biaya lembur dan denda. Menemukan kondisi lalu lintas (traffic) dan melakukan analisis kecelakaan juga dapat dilakukan dengan sebuah analisis lokasi (location analysis). Kecerdasan lokasi membantu meningkatkan pengiriman jarak jauh, memastikan pengiriman dapat dilakukan tepat waktu, dan menghasilkan kepuasan pelanggan yang lebih baik.

Beberapa perusahaan logistik juga memanfaatkan kecerdasan lokasi untuk meningkatkan pengiriman paket para pelanggan, serta meningkatkan pengalaman dalam pengiriman — misalnya, menawarkan jendela waktu atau target pengiriman, memungkinkan penjadwalan ulang waktu secara nyata untuk pengiriman paket jika penerima tidak ada di rumah untuk menerimanya, dan menggunakan location intelligence untuk dapat memilih toko ritel atau pusat distribusi terdekat untuk menampung produk yang dapat diambil.

2) Keamanan pada armada dan pengemudi

Teknologi lokasi dalam penerapan location intelligence memungkinkan manajemen armada yang mulus. Sangat penting untuk memantau perilaku pengemudi untuk membatasi potensi kecelakaan dan biaya operasi. Menggunakan kecerdasan lokasi untuk pelacakan kendaraan berguna untuk bisnis layanan lapangan. Pelacakan GPS akan memberitahu Anda lokasi pasti kendaraan Anda setiap saat dan melihat perkiraan waktu kedatangan (ETA). Dalam kasus keamanan armada, data analitik lokasi dapat membantu melindungi aset dengan visibilitas sepanjang waktu, memperingatkan jika ada pergerakan tidak sah selama jam kerja, dan memberikan deteksi pencurian.

3) Location intelligence untuk optimasi rute

Penundaan yang lama atau kondisi cuaca yang sulit dapat menimbulkan risiko saat mengangkut kiriman. Perusahaan logistik dapat menggunakan platform location intelligence untuk mengoptimalkan rute dan menyediakan rute yang lebih cepat bagi kendaraan setelah mempertimbangkan faktor-faktor utama seperti cuaca, jalan, dan kondisi lalu lintas. Data kecerdasan lokasi, ditambah dengan informasi lalu lintas di waktu nyata, dapat memberikan gambaran rinci tentang kondisi jalan saat ini yang akan mempengaruhi waktu kedatangan. Location Intelligence yang tepat juga akan memberikan data seperti waktu yang optimal (sinyal hijau) untuk lalu lintas, rute lalu lintas yang berpotensi padat, jalan yang ditutup, dan jalan yang baru dibuka. Perusahaan juga bisa mendapatkan wawasan waktu secara nyata dan prediksi estimated time arrive (ETA) dengan pelacakan langsung.

4) Mengendalikan biaya transportasi

Location Intelligence tools yang tepat dapat mengurangi dan mengontrol biaya transportasi karena bisnis mendapatkan akses visibilitas penuh atas pengeluaran mereka. Data kecerdasan lokasi memungkinkan pelacakan biaya dan membantu menganalisis rasio biaya terhadap jarak. Ini membantu dalam mengurangi biaya yang terkait dengan penundaan karena memungkinkan manajer armada untuk membuat keputusan yang tepat.

5) Pantau dan kendalikan konsumsi bahan bakar

Sebuah laporan dari kantor Efisiensi Energi tentang waktu idle kendaraan armada menyatakan bahwa hampir 40% dari waktu idle kendaraan armada mereka adalah 3-4 jam setiap harinya. Rata-rata, bahan bakar mewakili 60% dari total anggaran pengoperasian armada perusahaan tersebut; oleh karena itu, penting untuk mengelola pengeluaran ini untuk memantau dan mengontrol anggaran armada. Pemantauan waktu nyata dan analisis prediksi konsumsi bahan bakar pada rute tertentu membantu dalam menghitung konsumsi bahan bakar yang akurat.

Menggunakan location intelligence untuk geomarketing

Geomarketing, yang sebagian besar terdiri dari promosi dan iklan berbasis lokasi untuk produk dan layanan, banyak digunakan untuk sektor industri yang memerlukan data lokasi untuk meraih pelanggan. Survei dari Boston Consulting Group dan Google Maps Platform menunjukan setidaknya setengah dan lebih tinggi hingga 78% responden hasil survei menyatakan pernah melaksanakan program ini. Ritel dan E-Commerce menerapkan pemasaran geografis ke sebagian besar, sementara perusahaan logistik dan perusahaan pengiriman cenderung mengadopsi teknik ini. 

Program pemasaran geografis biasanya juga menyertakan pesan pemasaran yang disesuaikan berdasarkan lokasi pelanggan; peta untuk ditemukan, toko terdekat yang dapat menyoroti diskon dan penawaran; perpesanan dan penawaran yang dipersonalisasi juga untuk dapat ditautkan ke tempat pelanggan ketika berbelanja, dan merek apa yang mereka sukai.

Biasanya, bisnis menggunakan pemetaan dan data geospasial ini untuk menentukan paling banyak situs yang menjanjikan untuk toko, cabang, kantor, atau gudang, tergantung lokasi pelanggan dan pemasok, serta biaya berdasarkan pertimbangan lokasi. Contohnya, pengecer mungkin menggabungkan demografis data, proxy untuk permintaan lokal (seperti ATM terdekat, pompa bensin, dan pusat perbelanjaan), ketersediaan publik transportasi, dan kondisi sekitarnya seperti melihat potensi jalan raya untuk menilai pasar terbaik dan lokasi paling menjanjikan dalam setiap pasar potensial. 

Baca juga : 7 poin penting penerapan kecerdasan lokasi (Location Intelligences)

Kesimpulan

Para eksekutif perusahaan logistik yang menjadi koresponden survei yang dilakukan oleh Boston Consulting Group dan Google Maps Platform menunjukkan bahwa mereka mendapat manfaat optimalisasi yang lebih baik. Sektor ini terutama menggunakan kecerdasan lokasi untuk dinamika perencanaan rute serta kendaraan real-time dan pelacakan kargo. Dengan menggunakan perencanaan dynamic routes dan pengoptimalan yang dapat ditingkatkan, menghasilkan jumlah pengiriman per pengemudi yang naik dari 4% sampai 7%. Menggunakan location intelligence untuk menyediakan pelacakan waktu (time tracking) kendaraan dan kargo memungkinkan mereka untuk melakukannya. Selain itu, manfaat lain adalah dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dengan skor sebesar 6% hingga 11%. 

Baca juga: Menjawab tantangan retail dan e-commerce dengan location intelligence

Operasi lain yang relatif sudah establish berorientasi kepada perencanaan rute dan pengoptimalan, yang tidak mengherankan ada sekitar tiga perempat dari semua perusahaan logistik dan perusahaan pengiriman yang menerapkannya. Perusahaan-perusahaan ini menggunakan kecerdasan lokasi untuk menentukan cara paling efisien untuk merutekan paket dan menyebarkan kendaraan dari pickup lokasi ke tujuan. Mengoptimalkan armada rute pengiriman melalui panduan waktu nyata atau secara real-time ini menghasilkan penghematan sekitar 30 menit, yaitu sekitar 6% dalam pengiriman waktu dan biaya.

Pasar untuk manajemen armada secara global diperkirakan akan meningkat dengan penilaian sektor tersebut melebihi USD 29 miliar pada akhir tahun 2030. Banyak organisasi dan bisnis yang sudah mengalami keterlibatan pelanggan yang lebih baik dengan memanfaatkan kekuatan dari location intelligence. Peningkatan produktivitas, efisiensi, dan pengurangan biaya adalah manfaat utama kecerdasan lokasi untuk bisnis logistik.

Banyak peluang yang bisa diraih dalam transformasi digital terutama penerapannya dalam bisnis anda terutama pada sektor industri logistik. Jika anda ingin berkonsultasi mengenai penerapan kecerdasan lokasi dengan bantuan Google Maps Platform terutama dalam hal dukungan teknis untuk implementasinya, bisa menghubungi Terralogiq dengan mengirim pertanyaan melalui email di halo@terralogiq.com atau jadwalkan untuk berkonsultasi langsung bersama kami dengan mengisi form dibawah ini:

Author Profile

Albi Panatagama

Marketing and Public Relations Terralogiq Premier Partner Google Maps Platform

|

Share this post on

Related Article